Bacaan Niat dan Doa Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri

娱乐 2025-06-07 07:56:14 8438
Daftar Isi
  • Niat dan doa zakat fitrah untuk diri sendiri
  • Ketentuan dan tata cara zakat fitrah
    • 1. Orang yang wajib membayar zakat fitrah
    • 2. Waktu menunaikan zakat fitrah
    • 3. Takaran zakat fitrah
    • 4. Penerima zakat fitrah
Jakarta,quickq稳定版官网入口 CNN Indonesia--

Zakat fitrahmerupakan salah satu kewajiban umat Muslimdi bulan Ramadhan. Berikut niat dan doa zakat fitrah untuk diri sendiri.

Bacaan Niat dan Doa Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri

Pada dasarnya, zakat merupakan pengeluaran bagian tertentu dari harta yang diberikan kepada asnafatau golongan orang yang berhak menerimanya.

Zakat sendiri merupakan salah satu rukun Islam setelah mengucap syahadat dan menunaikan salat. Hal ini tertuang dari salah satu hadis riwayat berikut ini:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Berpuasa dalam Keadaan Junub, Bagaimana Hukumnya?
  • Jadi Waktu yang Mustajab, Ini Doa-doa yang Bisa Dibaca saat Buka Puasa
  • Ini Keutamaan Membaca Al-Qur'an di Bulan Ramadhan

"Semua perbuatan tergantung niatnya, dan [balasan] bagi tiap-tiap orang [tergantung] apa yang diniatkan."(HR Bukhari)

Tak terkecuali zakat fitrah. Untuk menunaikan zakat fitrah pun, umat Muslim perlu memulainya dengan niat.

Berikut bacaan niat dan doa zakat fitrah untuk diri sendiri, mengutip laman Majelis Ulama Indonesia (MUI):

ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an nafsii fardhan lillaahi ta'aalaa.

Artinya:

"Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah ta'ala."

Ketentuan dan tata cara zakat fitrah

Warga menunaikan pembayaran zakat fitrah di Masjid Nurul Huda, Kebagusan, Jakarta, Minggu (17/5/2020). Panitia pengumpulan zakat fitrah setempat menggunakan lembaran plastik pembatas, masker, dan cairan pembersih tangan dalam melayani warga yang membayarkan zakat fitrah Ramadhan untuk mencegah penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.Ilustrasi. Niat dan doa zakat fitrah untuk diri sendiri. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Ada beberapa ketentuan zakat fitrah yang wajib dipahami umat Muslim. Berikut di antaranya, mengutip NU Online.

1. Orang yang wajib membayar zakat fitrah

Zakat fitrah wajib hukumnya bagi orang-orang yang memenuhi kriteria sebagai berikut:
- beragama Islam,
- mandiri,
- memiliki kebutuhan pokok pada saat Idulfitri (siang dan malam).

Lihat Juga :
TAJILDoa Apa yang Bisa Dibaca saat Sujud di Rakaat Terakhir?

2. Waktu menunaikan zakat fitrah

Membayar zakat fitrah juga tak bisa dilakukan sembarang waktu. Ada waktu-waktu tertentu yang disarankan untuk membayar zakat fitrah.

Zakat fitrah wajib dibayar di antara akhir bulan Ramadhan dan awal bulan Syawal. Namun, Anda diutamakan membayar zakat fitrah setelah matahari terbit di hari Idulfitri hingga sebelum salat Id dilakukan. Lebih penting lagi jika membayar zakat dilakukan setelah salat Subuh.

Selain itu, Anda juga diperbolehkan membayar zakat fitrah sejak awal bulan Ramadhan.

Di luar itu, ada waktu-waktu lain yang sifatnya makruh dan haram. Zakat dinilai makruh jika dibayar setelah salat Idulfitri sampai matahari terbenam di hari yang sama.

Selain itu, Anda juga diharamkan menunaikan zakat fitrah sehari setelah Idulfitri tanpa uzur atau hambatan yang bisa dimaklumi.

3. Takaran zakat fitrah

Warga menunggu pembagian zakat fitrah berupa beras di Masjid Istiqlal, Jakarta, 4 Juni 2019. Masjid Istiqlal menyalurkan zakat sebanyak 27,5 ton beras tahun ini. Sebanyak 17,5 ton di antaranya didapat dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)Ilustrasi. Ada beberapa ketentuan zakat fitrah yang perlu dipahami. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

Zakat fitrah yang dibayarkan biasanya berupa makanan pokok sebesar satu sha (sekitar 2,7 - 3 kilogram). Di Indonesia, umat Islam umumnya menunaikan zakat fitrah dengan beras.

4. Penerima zakat fitrah

Zakat fitrah didistribusikan kepada salah satu dari delapan kelompok penerima atau mustahiq. Di antaranya fakir, miskin, amil (petugas zakat), mualaf, budak, debitur, dan lain-lain.

Demikian penjelasan mengenai niat dan doa zakat fitrah untuk diri sendiri beserta ketentuannya.

(asr/asr)
本文地址:http://www.quickq-qu.com/html/23c499480.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

INFOGRAFIS: Jintan, Rempah Pedas Manis dari Asia

Ketua Maki Apresiasi Pansel Coret Nama

Ridwan Kamil Komit Menyediakan Kesempatan Kerja untuk Penyandang Disabilitas di Jakarta

Periksa Bos PT HA, Jubir KPK ungkap 'Soal Pertemuan

Penyebab Sariawan Saat Berpuasa, Bisa Jadi Gara

Polemik Rencana Rokok Kemasan Polos, Para Pakar Ramai

Food Ingredients Asia Resmi Dibuka, Ciptakan Peluang Besar di Industri Makanan Indonesia

Tren Kanker Payudara di Kalangan Perempuan Asia Naik, Apa Sebabnya?

友情链接