Pengusaha Jakarta Ngeluh Soal PSBB Total: Baru Gigi Satu, Gigi Dua Sudah Direm
Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Jakarta Sarman Simanjorang mengaku meski berat, kalangan dunia usaha mendukung penerapan kembali Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) total di Jakarta demi menekan penyebaran virus Corona jenis baru atau Covid-19.
"Kami dari pengusaha punya komitmen yang tinggi, kalau untuk mematikan penyebaran Covid-19, kami siap melaksanakan dengan konsekuensi yang ada," katanya di Jakarta, Senin.
Pembelakuan PSBB diakui Sarman berdampak berat bagi pengusaha di Jakarta karena pembatasan aktivitas bisnis. Meski demikian, ia berharap PSBB total kali ini diharapkan lebih efektif untuk menekan angka penyebaran Covid-19. Dengan demikian, aktivitas usaha akan bisa pulih dan normal kembali.
"Kemarin dua bulan terakhir mulai bergairah dengan PSBB transisi, aktivitas usaha berjalan meski dengan keterbatasan yang ada. Dunia usaha di Jakarta, baru gigi satu, gigi dua tiba-tiba direm, tapi kita akan laksanakan," katanya.
Ketua Umum DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (Hippi) Provinsi DKI Jakarta itu juga berharap pemerintah melakukan pengawasan yang lebih ketat dan tegas dan melakukan penindakan tanpa kompromi dalam penerapan PSBB total jilid dua.
Menurutnya, pelaksanaan PSBB mulai dari yang pertama hingga PSBB transisi berjalan cukup efektif, namun semakin lama disiplin warga dan pekerja terus menurun sehingga membuat angka penyebaran mengkhawatirkan.
"Ini pertaruhan ekonomi, karena bagi pengusaha kan harus ada kepastian. Kalau PSBB berkepanjangan, ini ketidakpastian yang membuat pengusaha terpuruk. Investor juga akan ragu," katanya.
下一篇:Diperiksa KPK, Dirut Bank Bengkulu Dicecar 20 Pertanyaan
相关文章:
- Ini Pentingnya Edukasi buat Hindari 'Hamil Kebo'
- Ketika Anies Baswedan Disentil 3 Menteri saat HUT
- Dipenjara, Ahmad Dhani Langsung Pandai Bergaul
- Total 39 Saksi Diperiksa dalam Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Ada Alumni UGM Hingga Senior
- Mobil Dufi eks Wartawan Ditemukan di Lampung
- Kejari Depok Belum Terima Salinan Putusan Buni Yani, Ada Apa dengan MA?
- 9 Destinasi Liburan Akhir Tahun Termurah di Asia, Kota Solo Termasuk
- Perkuat Manajemen Risiko, PLN Sukses Turunkan ESG Risk Rating ke Medium Level
- aa学校排名真的那么重要吗?
- Kamu Wajib Tahu! Bansos PKH dan BPNT Cair Juni 2025, Ini Daftar Lengkap dan Nominalnya
相关推荐:
- MenPPPA Minta Beri 1 Jam Tanpa Gadget Untuk Keluarga, Ini yang Bisa Dilakukan
- Berkas Perkara Habib Bahar Lengkap, Kini...
- Pindah ke 7 Negara Ini, Penduduk Barunya Bisa Dibayar Ratusan Juta
- Perkuat Manajemen Risiko, PLN Sukses Turunkan ESG Risk Rating ke Medium Level
- Warga Kohod Gugat Pemerintah hingga Perusahaan Swasta Terkait Polemik Pagar Laut
- Emiten Batu Bara Milik Welly Thomas (SGER) Raih Kredit Rp160 Miliar, Dananya Buat Ini
- Pinjaman Daring Makin Masif, Biro Kredit CLIK Himbau Waspadai Hal Ini
- Perkuat Manajemen Risiko, PLN Sukses Turunkan ESG Risk Rating ke Medium Level
- Demo Dosen ASN Tuntut Pencairan Tukin ke Prabowo, ADAKSI: Tak Pernah Digubris Mendiktisaintek!
- Pinjaman Daring Makin Masif, Biro Kredit CLIK Himbau Waspadai Hal Ini
- Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Resmikan e
- NYALANG: Nestapa dari Tepi Dunia
- Kemenkes Pangkas Biaya Operasional 50 Persen, Apa Saja yang Terdampak?
- KPK Ungkap Kronologis Penangkapan Dua Hakim PN Jaksel
- Hukuman Eks Dirut Pertamina Diperberat Usai Kasasi Ditolak MA, KPK Apresiasi
- 7 Manfaat Teh Hitam Pahit Tanpa Gula, Ampuh Cegah Banyak Penyakit
- Pengidap Kanker Payudara di RI Capai 66 Ribu Jiwa
- 摄影留学,一定要pick这6所英美宝藏院校!
- Simak Jadwal Libur Sekolah Selama Bulan Puasa 2025 Sesuai SKB 3 Menteri
- Kemendukbangga Berencana Beri Insentif TPK Penyalur MBG untuk Ibu Hamil