5 Hal yang Wajib Diperhatikan Sebelum Memilih Asuransi Mobil
Sebagai produk asuransi yang menjamin risiko ketika berlalu lintas, setiap orang yang memiliki jenis kendaraan roda empat perlu menyiapkan yang namanya asuransi mobil.
Dengan produk asuransi, Anda selaku pemilik mobil bisa mendapat jaminan proteksi dan ganti rugi terhadap risiko kerusakan, kecelakaan, dan kehilangan kendaraan.
Produk asuransi mobil pun memiliki beragam jenis. Di mana cakupan perlindungan yang diberikan berbeda dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
1. Pilih Asuransi Mobil Sesuai Kebutuhan
Hal pertama yang harus dipahami seputar asuransi mobil adalah terkait dua jenis produk asuransi yang sering kali ditawarkan perusahaan asuransi, yaitu asuransi komprehensif atau all risk, dan TLO atau Total Loss Only.
Sesuai namanya, kedua jenis produk asuransi mobil tersebut menawarkan cakupan proteksi yang berbeda dan perlu disesuaikan dengan kebutuhan.
Untuk jenis all risk atau komprehensif, asuransi mobil menawarkan manfaat proteksi yang lebih menyeluruh dan lengkap.
Dengan terlindungi asuransi ini, Anda bisa mendapatkan jaminan ganti rugi terhadap risiko kerusakan total pada mobil, baik itu yang sifatnya ringan atau berat, serta kehilangan.
Namun, dengan cakupan perlindungan yang lebih banyak, biaya premi asuransi mobil komprehensif umumnya lebih mahal.
Sementara asuransi TLO merupakan jenis asuransi mobil yang memberi manfaat ganti rugi terhadap risiko kehilangan dan kerusakan total dengan biaya perbaikan di atas 75 persen dari harga kendaraan di pasaran.
Dalam kata lain, jika mobil hanya mengalami kerusakan ringan, jenis asuransi mobil ini tak akan memberi uang pertanggungan. Namun, dengan manfaat yang lebih terbatas tersebut, asuransi ini memiliki biaya premi lebih terjangkau dibanding asuransi komprehensif.
2. Cari Tahu Biaya Premi yang Pas
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, tergantung dari jenis asuransi mobil yang dipilih, biaya premi yang dibebankan juga berbeda. Jika ingin lebih murah, tentunya Anda perlu memilih asuransi TLO ketimbang asuransi komprehensif.
Meski begitu, jika mengambil langkah ini, pahami jika manfaat proteksi yang diberikan kurang optimal karena tak menanggung ganti rugi kerusakan ringan pada kendaraan.
Di samping itu, besaran biaya premi asuransi mobil juga bergantung dari jenis kendaraan, wilayah atau domisili berkendara, dan harganya. Tergantung dari seluruh faktor tersebut, biaya premi asuransi mobil bisa berbeda menyesuaikan dengan regulasi biaya premi yang telah ditetapkan OJK atau Otoritas Jasa Keuangan dan kebijakan perusahaan asuransi.
3. Jaminan Proteksi yang Diberikan
Umumnya, asuransi mobil menawarkan perlindungan terhadap risiko kehilangan dan kerusakan tergantung dari jenis produk yang dipilih. Namun, demi mengoptimalkan manfaat proteksi yang diberikan, nasabah bisa mengajukan perluasan asuransi sesuai dengan kebutuhannya.
Sebagai contoh, Anda bisa memperluas jaminan asuransi ini untuk risiko bencana alam, kerusuhan, tanggung jawab hukum pada pihak ketiga, sampai kecelakaan diri. Yang perlu digaris bawahi, ketika mengajukan perluasan jaminan proteksi, sudah pasti biaya premi asuransi menjadi lebih mahal. Karenanya, tetap sesuaikan pengajuan perluasan proteksi ini dengan kemampuan bayar dan kebutuhan.
4. Survei Produk Asuransi Mobil secara Online
Memasuki era industri digital, kini mengajukan asuransi mobil bisa dilakukan secara online. Ada banyak platform marketplace asuransi yang menawarkan beragam pilihan produk asuransi mobil dengan keunggulan dan kekurangannya tersendiri.
Oleh sebab itu, Anda perlu mensurvei produk asuransi mobil yang akan dipilih secara online dan membandingkannya agar mampu memilih layanan yang terbaik dan paling sesuai dengan kebutuhan.
5. Pahami Syarat dan Prosedur Pengajuan Asuransi Mobil
Hal terakhir yang wajib dipahami seputar asuransi mobil adalah terkait syarat dan prosedur pengajuannya. Mengenai hal ini, setiap perusahaan asuransi memiliki ketentuan yang berbeda dan perlu dicari tahu sebelum melakukan pengajuan.
Meski begitu, secara umum syarat pengajuan asuransi mobil adalah sebagai berikut.
- Usia kendaraan maksimum 10 tahun pada asuransi komprehensif, dan 15 tahun pada asuransi TLO
- Harga mobil ditentukan kebijakan dari perusahaan asuransi dan menyesuaikan harga pasar.
- Manfaat pertanggungan mengacu pada PSAKBI atau Polis Standar Asuransi Kendaraan Bermotor Indonesia.
Apapun Jenisnya, Pilih Asuransi Mobil Sesuai Kebutuhan dan Budget
Dalam memilih asuransi mobil, 5 hal penting yang harus Anda perhatikan adalah jenis produk, biaya premi, perluasan yang dibutuhkan, survei produk, dan memahami syarat pengajuannya.
Pada dasarnya, apa pun jenis asuransi mobil yang dijadikan pilihan, Anda perlu menyesuaikannya dengan kebutuhan dan budget terkait biaya preminya. Yang terpenting, pastikan mobil kesayangan terlindungi dengan produk asuransi ini agar bisa lebih tenang, aman, dan nyaman ketika berkendara.
(adv/adv)-
Link dan Cara Cek Pengumuman Hasil Akhir CPNS 2024, Nilai Tertinggi yang Lolos ke Tahap Berikutnya!Viral Tren Cek Khodam di Media Sosial, Apa Itu?Kapolda Jadi Saksi di MK Diperbolehkan, Asalkan..Sambut Ramadan, Kemenag Gandeng Influencer Jadi Kader Hisab RukyatDiperiksa 8,5 Jam, Maria Lestari Gak Tau Dipanggil KPK soal Kasus HastoAlokasikan Rp500 M, Riady Foundation Transformasi 10 Juta Siswa Lewat Fondasi AINYALANG: Menggapai Langit Biru7 Aroma yang Bikin Bercinta Makin Menggelora, Dijamin BergairahKunjungi Nenek Saat Natal, Bocah Salah Naik Pesawat Terdampar 260 KmTPN Ganjar
下一篇:KAI Sumut Catat Peningkatan Penumpang Kereta Api Awal Tahun 2025, Stasiun Medan Paling Padat
- ·VIDEO: Tegangnya Coba Jadi Peserta Squid Game di LA
- ·KPU Siapkan Rapat Pleno Terbuka Untuk Tetapkan Hasil Pemilu 2024
- ·Massa Demo Tolak Pemilu Curang Berdatangan di Depan KPU
- ·Sering Dialami Jamaah Haji di Tanah Suci, Apa Itu Stroke Haba?
- ·Kunjungi Nenek Saat Natal, Bocah Salah Naik Pesawat Terdampar 260 Km
- ·Simak Cara Klaim JHT Tanpa Harus Menunggu Usia 56 Tahun, Catat Semua Persyaratannya
- ·Mulia Industrindo Targetkan Pendapatan Rp4,6 Triliun di Tengah Tekanan Biaya Produksi
- ·Dokter Sebut 0,5
- ·Waspada, Pergi ke 10 Tempat Ini Bikin Kamu Rentan Terserang Flu
- ·Kapan Waktu yang Tepat untuk Olahraga Jalan Kaki?
- ·Fadlan Muhammad Sempat Operasi Batu Empedu, Apa Penyebabnya?
- ·Kabaharkam Ungkap Situasi Masih Kondusif Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024
- ·Praktisi Hukum Nilai Desakan MAKI ke Jaksa Agung Keliru
- ·Sony Pisahkan Unit Keuangan, Siap Listing Saham Sony Financial September 2025
- ·Sejarah Masjid Istiqlal: Simbol Kemerdekaan, Dirancang Oleh Arsitek Non Muslim
- ·Sering Gagal? Coba Ikuti 7 Cara Ini agar Diet Berhasil
- ·Berlaku 2025, Ini Daftar Lengkap Penyakit Ditanggung dan Tidak Oleh BPJS Kesehatan
- ·Sering Gagal? Coba Ikuti 7 Cara Ini agar Diet Berhasil
- ·INFOGRAFIS: Frugal Living, Gaya Hidup Mewah yang Bikin Cepat Kaya
- ·Sandiaga Uno Klaim PPP Telah Lolos Ambang Batas Parlemen 4 Persen, Ini Buktinya!
- ·Muhammadiyah Sudah Tetapkan Awal Ramadan dan Idulfitri, Bagaimana dengan Kemenag?
- ·'Jiwa Ketok', Kala Lukisan S. Sudjojono Menjelma Kemeja dan Kebaya
- ·Hubungan AS
- ·Embun Es Kembali Selimuti Dieng, Suhu Capai Minus 1,3 Derajat Celcius
- ·Anies Mau Utak
- ·Sambut Ramadan, Kemenag Gandeng Influencer Jadi Kader Hisab Rukyat
- ·Viral Siswa SD di Medan Dihukum Duduk di Lantai Imbas Nunggak SPP, Kemendikdasmen Buka Suara
- ·OJK Sumut Tindaklanjuti 592 Pengaduan Konsumen
- ·Kejagung Minta Hakim Tolak Praperadilan Budi Said Terkait Kasus Dugaan Korupsi PT Antam
- ·Hubungan AS
- ·7 Manfaat Sinar Matahari Pagi, Tak Sekadar Baik untuk Tulang
- ·Kabaharkam Ungkap Situasi Masih Kondusif Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024
- ·Mooryati Soedibyo Raih Lifetime Achievement di Kartini Awards 2024
- ·TBS Energi Bukukan EBITDA USD 15,8 Juta di Kuartal I
- ·Ini yang Terjadi Saat Insentif Mobil EV Dicabut, Penjualan Anjlok Parah
- ·Kabaharkam Ungkap Situasi Masih Kondusif Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024