Menko AHY Sebut RI Kini Sedang Berpacu dengan 3 Urgensi Besar
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyampaikan International Conference of Infrastructure (ICI) 2025 harus menjadi landasan aksi nyata dan transformatif, bukan sekadar forum.
Hal tersebut disampaikan Menko AHY dalam sambutan pembuka (opening remarks) di acara yang berlangsung di Jakarta International Convention Center (JICC) beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Menko AHY Sebut Infrastruktur Bukan Biaya, Tapi Investasi
Dalam pidato tersebut, Menko AHY menyampaikan bahwa Indonesia hari ini bukan hanya menghadapi tantangan, tetapi berpacu dengan tiga urgensi besar:
Pertama, tantangan demografi: lebih dari tiga juta warga baru lahir setiap tahun. Indonesia harus mempercepat penyediaan perumahan, layanan dasar, dan kesempatan kerja untuk menjawab kebutuhan tersebut.
Kedua, tantangan ekonomi: Indonesia harus mengangkat jutaan orang ke kelas menengah, membagikan kemakmuran secara lebih merata, dan memperkuat daya saing global kita.
Ketiga, tantangan ekologis: perubahan iklim bukan lagi ancaman masa depan. Ini adalah krisis yang dihadapi saat ini—mengganggu kota, mengikis garis pantai, dan menekan sistem pangan serta air.
“Di tengah tantangan sekaligus peluang inilah, kita menyelenggarakan ICI 2025 dengan tema: ‘Infrastruktur Berkelanjutan untuk Masa Depan.' Konferensi ini bukan sekadar forum. Ini harus menjadi landasan aksi nyata dan transformatif,” pungkas Menko AHY, dikutip dari Kemenko Infrastruktur, Senin (16/6).
Konferensi ini dihadiri oleh jajaran Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih, Duta Besar negara-negara sahabat, anggota DPR/MPR dan DPD RI, para Gubernur dan Wakil Gubernur, Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Bupati dan Wakil Bupati serta delegasi, para pemimpin dunia usaha, dan mitra pembangunan.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:时尚)
- ·Mendikdasmen Abdul Mu'ti Bakal Umumkan Nasib Sistem Zonasi Jelang Tahun Ajaran Baru 2025
- ·Update COVID
- ·Lelang Tahap II WK Migas 2024: PT Huatong Menang di Air Komering
- ·FOTO: 'Menyulap' Sampah Jadi Kacamata Trendi
- ·Anies Resmikan Instalasi Karya Seni Bambu di Bundaran HI
- ·WNA Rusia Ditemukan Tewas di Museum Pendet Ubud, Begini Kronologinya
- ·WNA Rusia Ditemukan Tewas di Museum Pendet Ubud, Begini Kronologinya
- ·Kementan Dorong Produktivitas Pertanian dan Pemulihan Ekonomi dengan Program Jalan Usaha Tani
- ·Pacu Transisi Energi Bersih, PGEO Sinkronisasi Perdana PLTP Lumut Balai Unit 2
- ·Geledah Rumah Tersangka BTS Sadikin Rusli, Kejagung Temukan Bukti Elektronik
- ·Peneliti Sebut Ketegasan Prabowo terhadap Korupsi Bak Oase di Tengah Carut Marut Politik Indonesia
- ·APBN Tak Cukup, TP Rachmat Bantu Negara Sediakan Hunian Rakyat
- ·Struktur TKN Prabowo
- ·Awas, Jangan Konsumsi 7 Makanan Ini Bersamaan dengan Pepaya
- ·Dituding Jegal Anies di Pilkada 2024, Jokowi Akhirnya Buka Suara, 'Apa Urusannya?'
- ·Sah! MK Tolak Gugatan Usia Capres Maksimal 70 Tahun
- ·Kelewat Nekat! Maling Motor NMAX di Menteng Wadas Beraksi Jam 8 Pagi, Muka Pelaku Terekam Jelas CCTV
- ·Optimalkan Pengelolaan Proyek, Badak LNG dan INPEX Masela Sepakati Kerja Sama di Bidang LNG
- ·Teladan Prima Agro (TLDN) Resmi Caplok 99,99% Saham PT Cipta Davia Mandiri
- ·Warga Dengar Ledakan Dalam Kebakaran Gudang Tiner di Tangerang