Prabowo Instruksikan Struktur Komisaris BUMN Perbankan Lebih Ringkas dan Profesional
JAKARTA,quickq.io下载 DISWAY.ID- Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan penyederhanaan struktur komisaris di badan usaha milik negara (BUMN) sektor perbankan agar lebih ramping dan diisi oleh para profesional.
Hal itu diungkapkan Prabowo dalam rapat terbatas bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 26 Maret 2025.
BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Melemah, Airlangga: Biasa Saja
BACA JUGA:Jakarta Dibanjiri Gelandangan dan Pengemis Selama Ramadan, 491 Orang Terjaring
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa langkah tersebut menjadi bagian dari upaya memperkuat manajemen BUMN dan meningkatkan respons positif dari pasar.
“Itu memang arahan Bapak Presiden bahwa jumlah daripada komisarisnya itu dibuat lebih ringkas dan diisi oleh profesional," ujar Airlangga dalam keterangan pers kepada awak media usai rapat.
Menurut Airlangga, struktur baru ini akan tetap menyesuaikan kebutuhan masing-masing bank. Selain itu, komposisi komisaris juga tetap akan mencakup unsur dari kementerian teknis terkait.
“Kalau misalnya ada yang mewakili kementerian, ada yang mewakili dari keuangan, ada yang mewakili juga misalnya kalau untuk BRI unsur kementerian teknis UMKM,” jelasnya.
Tidak hanya penyederhanaan struktur komisaris BUMN, kondisi nilai tukar rupiah juga turut menjadi perhatian dalam rapat tersebut.
BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Melemah, Airlangga: Biasa Saja
BACA JUGA:Prabowo Panggil Sri Mulyani hingga Airlangga Hartanto untuk Bahas APBN 2026
Airlangga menegaskan bahwa meskipun rupiah mengalami fluktuasi, kondisi ekonomi Indonesia secara fundamental tetap kuat.
"Ya rupiah kan seperti biasa kan berfluktuasi. Tetapi tentu kita lihat secara fundamental kuat," ujarnya.
Airlangga menyebutkan beberapa faktor pendukung seperti ekspor yang kuat, cadangan devisa yang solid, serta neraca perdagangan yang positif.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:热点)
- Demokrat Keluarkan Rekomendasi Bacalon Kepala Daerah, Salah Satunya Riza
- 8 Tren Wisata Tahun 2025, JOMO Gantikan FOMO
- 香港大学建筑学排名世界第几?
- Istana Benarkan Maung Garuda Ngisi Bensin di SPBU Shell: Itu Sebelum Pak Prabowo Dilantik Presiden
- VIDEO: Melihat Kaldron Olimpiade Terbang Melalui Arc de Triomphe Paris
- Menag RI Jelaskan Alasan Waktu Awal Puasa di Indonesia Berbeda dengan Singapura dan Brunei
- Cirebon Gandeng KPK Terkait Batasan Gratifikasi
- Politisi PDIP Ini Dipanggil Penyidik KPK
- Berapa Banyak Batas Konsumsi Gula per Hari?
- Bank Emas Diusulkan Jadi Tabungan Haji, Begini Tanggapan BPKH
- Kemarin Puji Anies, Eh Sekarang Bos Survei Tanya Logika Pemprov DKI
- Menko PMK Kucurkan Dana Rp1,4 Miliar untuk Bantu Korban Banjir di Bekasi
- Satgas Damai Cartenz Tangkap Penjual Senjata Api ke KKB
- Polisi Tangkap Residivis yang Ngaku Jadi Kapolsek
- Takut Kutu Busuk dari Paris Masuk Korea, Bandara Dijaga Anjing Pelacak
- China Perluas Akses Masuk Bebas Visa untuk 9 Negara, Ada Indonesia?
- Menteri Meutya Hadir di APT Tokyo 2025, Indonesia Inisiasi Poros Diplomasi Digital Asia
- Ini Alasan KPK Geledah Rumah Eks Gubernur Jabar Ridwan Kamil
- 50 Pantai Terbaik di Dunia, Ada 1 dari Indonesia
- 8 Tren Wisata Tahun 2025, JOMO Gantikan FOMO