RI Siap Mainkan Peran Penting dalam Pembangunan Global Berkelanjutan
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan infrastruktur kini merupakan bagian dari komitmen global untuk membangun masa depan yang tangguh, adil, dan kolaboratif, bukan lagi sekadar agenda nasional.
Hal tersebu disampaikan Menko AHY dalam sambutan pembukaannya pada International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC) beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Ikut Campur Perang Israel-Iran, Militan Irak Ancam Serang Kembali Pasukan AS
“Infrastruktur kini bukan hanya urusan nasional. Ia menjadi bagian dari kesepakatan global untuk membangun ketangguhan iklim, keadilan, dan kerja sama damai,” ujar AHY di hadapan para pemimpin internasional dan pemangku kepentingan lintas sektor, dikutip dari Kemenko Infrastruktur, Senin (16/6).
Menko AHY memaparkan peran aktif Indonesia dalam berbagai forum multilateral. Di ASEAN, Indonesia mendorong integrasi infrastruktur transportasi, energi, dan digital guna memperkuat konektivitas kawasan dan ketahanan rantai pasok.
Di G20, Indonesia memajukan pembiayaan infrastruktur yang lebih hijau, adil, dan inklusif bagi negara berkembang.
Melalui kerja sama Selatan-Selatan, Indonesia berbagi model praktis infrastruktur inklusif dan ramah iklim, dari perlindungan wilayah pesisir hingga elektrifikasi pedesaan dan konektivitas digital terpencil.
Sebagai demokrasi terbesar ketiga di dunia dan penghubung alami antara Asia, Afrika, dan Pasifik, Indonesia, menurut AHY, siap memainkan peran penting dalam agenda pembangunan global yang berkelanjutan dan adil.
“Mari kita ingat, infrastruktur bukan semata apa yang kita bangun, melainkan apa yang kita mungkinkan,” ujarnya.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:知识)
- ·Banjir Kepung Ibukota Hari ini, Anies: Gejala Air Naik di Jakarta
- ·Menhub Dudy Buka Suara Soal Isu Merger Grab
- ·Perluas Bisnis, Emiten Konstruksi Suryahimsa (IDPR) Lirik Sektor Tambang Migas
- ·Budi Arie Dituding Dapat Jatah 50% Judol, Istana Buka Suara!
- ·DPR Masih Ributkan Definisi 'Terorisme'
- ·Budi Arie Dituding Dapat Jatah 50% Judol, Istana Buka Suara!
- ·3 Hal Sederhana saat Bangun Tidur Ini Bisa Bikin Jaga Mood Seharian
- ·Bali Masuk Daftar Destinasi Tak Layak Dikunjungi, Dispar Angkat Bicara
- ·Cerita Megawati yang Tidak Punya Ponsel agar Tak Disadap: Kayak James Bond Aja!
- ·OJK Dukung Merger Adira dan Mandala Finance Demi Penguatan Industri Multifinance
- ·Renovasi Sekolah Rusak, Pemerintah Siapkan Anggaran Rp17,1 Triliun
- ·Bitcoin Tembus Rp1,6 Miliar, Transaksi Kripto RI Sentuh Rp32,45 Triliun!
- ·Machu Picchu Perketat Keamanan Usai Insiden Tebar Abu Jenazah Manusia
- ·Tampar Pegawai Restoran Ramen, Driver Ojol di Kembangan Ditangkap, Ini Kronologinya
- ·Serangan Udara Iran ke Israel Tewaskan 6 Orang dan 140 Terluka
- ·Wapres: Dana Tapera Bisa Diambil Jika Pekerja Tak Perlu Rumah
- ·Formula E Sukses Digelar, Denny Siregar Tetap Nyinyir: Panitianya Kayak Preman Jalanan, Arogan!
- ·Dilantik Jadi Sekda DKI, Joko Agus Tak Punya Program Khusus: Tugas Saya Membantu Pj Gubernur
- ·Ramai Penipuan Berkedok Situs SATUSEHAT Health Pass Palsu, Kemenkes Bilang Gini
- ·Anjing Kabur dari Pesawat di Paris, Kini Hilang Terjebak Badai Salju