Machu Picchu Sepi Turis Gara
Pemerintah Peru membatalkan rencana untuk mengalihkan penjualan tiket masuk Machu Picchu ke perusahaan swasta, seminggu setelah pengunjuk rasa memblokir akses ke objek wisata paling terkenal di negara itu.
Saat unjuk rasa terjadi, layanan kereta api ke kawasan distrik Machu Picchu juga sementara dihentikan. Jalan-jalan, hotel, dan restoran di sekitar Machu Picchu masih sepi karena situasi tersebut.
Setelah 15 tahun sistem tiket masuk Machu Picchu dikelola entitas negara, pemerintah Peru mengumumkan perubahan sistem tiket, yang malah mendapat tentangan. Pemerintah Peru pun terpaksa mengakhiri kontrak dengan perusahaan penjualan tiket virtual, karena aksi unjuk rasa besar-besaran tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Uerteaga akhirnya menyetujui permintaan para pengunjuk rasa setelah bertemu dengan presiden regional Cusco dan wali kota Cusco, distrik Machu Picchu.
Pihak berwenang berkomitmen untuk memindahkan penjualan tiket ke platform online yang dikelola oleh pemerintah pusat dan membatalkan kontrak dengan Joinnus, perusahaan penjualan tiket virtual yang dimiliki oleh salah satu kelompok ekonomi terkaya di Peru, yang telah mengambil alih layanan tersebut pada pertengahan Januari lalu.
Seperti dikutip Stuff, layanan kereta api ke distrik Machu Picchu segera dibuka kembali, tapi kedatangan pengunjung ke situs warisan dunia UNESCO itu masih sedikit, bahkan cenderung sepi.
"Ini seperti masa pandemi Covid-19, Anda hampir tidak melihat ada orang di sini," kata Roger Monzón, seorang karyawan di hotel Inkas Land di distrik Machu Picchu, sebuah bangunan dengan 18 kamar yang saat ini hanya menampung dua turis dari Portugal.
Beberapa turis yang tetap mengunjungi situs Inca itu selama aksi demonstrasi besar selama seminggu, kebanyakan dari mereka masih muda, harus melewati jalan yang lebih panjang dan sulit.
Mereka akan berkendara sejauh 210 km dari Cusco ke pembangkit listrik tenaga air dan kemudian berjalan kaki selama dua jam untuk mencapai distrik Machu Picchu, tempat mereka beristirahat. Kemudian mereka harus berjalan kaki ke benteng batu selama dua setengah jam lagi.
Empat negara, Amerika Serikat, Jerman, Prancis, dan Brasil, telah menyarankan warganya untuk berhati-hati jika berencana mengunjungi Machu Picchu, yang merupakan Situs Warisan Dunia sejak tahun 1983.
Alasan empat negara itu menyarankan warganya untuk berhati-hati saat berkunjung ke Machu Picchu karena potensi kekurangan air dan kebutuhan penting lainnya akibat gangguan transportasi.
Pariwisata adalah kegiatan ekonomi utama di Cusco, dengan lebih dari 200 ribu orang mempunyai pekerjaan langsung di sektor tersebut. Sebelum terjadinya protes, hingga 4.500 pengunjung memasuki Machu Picchu setiap hari.
Tidak ada angka resmi mengenai potensi kerugian selama minggu pertama protes, namun beberapa serikat sektor pariwisata memperkirakan kerugian mencapai sekitar US$4,7 juta.
"Kerugian mencakup semua sektor yang terkait langsung dengan pariwisata seperti agen wisata, hotel, restoran, pemandu wisata, tetapi juga pasar, supir taksi, dan komunitas petani," kata Elena González, presiden Asosiasi Agen Pariwisata Cusco.
(wiw)(责任编辑:知识)
- ·Rahasia Dapatkan DANA Kaget Tiap Hari: Ikuti Cara Ini biar Banjir Cuan
- ·Prabowo Terbang ke India Hari Ini, Ketemu Tokoh Industri hingga Lakukan MoU
- ·Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan Bibit Mangrove ke
- ·Kurangi Polusi di Sektor Industri, Ini Rencana Kemenperin
- ·Anggaran Dipangkas 54%, KY Tak Bisa Penuhi Permintaan MA Buka Seleksi Calon Hakim Agung 2025
- ·2 Orang Tewas dan 6 Hilang Terseret Banjir Bandang di Kabupaten Bima
- ·Anggaran Kejaksaan RI Juga Dipangkas Rp5,43 T, Dampaknya Matikan Listrik hingga Hemat Air
- ·Prabowo: Ciri Khas Negara Gagal Tercermin dari Tentara dan Polisinya Gagal!
- ·VIDEO: Keseruan Malam Tahun Baru dan Sambut Olimpade di Paris
- ·Pemerintah Cari Cara Agar Para Preman Tak Meresahkan, Istana: Mereka Juga Anak
- ·Prediksi Rata
- ·MA Tangani 31 Ribu Perkara Sepanjang 2024, Meningkat 13,18% Dibandingkan 2023
- ·Bangun Pabrik Pertamanya, Hyundai Bilang Akan Ciptakan Ribuan Lapangan Pekerjaan
- ·Prabowo Bangga Cadangan Beras RI Tertinggi Sepanjang Sejarah
- ·Biar Nggak Nyesel! 7 Tips Lolos SNBP 2025 ala Kemendikdasmen, Wajib Coba!
- ·Dirjen Pajak Resmi Terbitkan Aturan PPh Karyawan, Simak Syarat dan Ketentuannya
- ·Jarang yang Tahu, Ini 7 Manfaat Menakjubkan Kolang
- ·Kalender Februari 2025 Lengkap Tanggal Merah, Ada Long Weekend?
- ·3 Manfaat Daun Kelor untuk Alat Vital Pria, Bisa Tingkatkan Kesuburan
- ·Beri Pesan Seluruh Instansi di Harlah ke