Hore!! Bang Anies Akan Siapkan Halte Bagi Ojol
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menyiapkan semacam halte bagi ojek yang menggunakan aplikasi online (ojek online/ojol) untuk antar jemput penumpang, sehingga tidak menganggu ruang milik jalan (rumija).
"Pemprov DKI akan memanggil pengelola ojek online untuk membicarakan secara khusus tentang pengaturan parkir bagi ojek-ojek yang melakukan penjemputan," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (24/7).
Saat ini, menurut catatan dari Dinas Perhubungan ada sekitar 90 titik yang dijadikan sebagai tempat jemput- turunkan penumpang.
Pemprov DKI akan memberikan contoh dengan membuat tempat antar-jemput penumpang ojol. Semua kantor Pemprov akan menyiapkan tempat khusus bagi ojol untuk bisa parkir, sehingga tidak menggangu ruang milik jalan.
"Ruang milik jalan yaitu badan jalan dan bahu jalan. Dua itu tidak boleh dipakai. Kami nanti di kantor Pemprov dan kantor-kantor Pemprov lainnya, di dalam halaman kita akan disiapkan untuk parkir," kata Gubernur.
Ini sebagai contoh supaya gedung-gedung lain di Jakarta menyiapkan, karena yang menggunakan angkutan online itu adalah karyawan yang bekerja di kantornya masing-masing, katanya.
"Jadi menyediakan fasilitas ini untuk pengguna gedungnya, untuk membereskan kemacetan kemacetan yang ditimbulkan," kata Anies.
Halte antar-jemput tersebut juga akan dibangun di pasar yang dikelola PD Pasar Jaya, rumah sakit, kemudian kantor-kantor pemerintahan, terminal dan lain-lain.
"Semua yang di bawah otoritas Pemprov DKI, kita akan berikan instruksi untuk disiapkan 'area drop off',karena itu hanya dilakukan umumnya pagi dan sore. Dan selebihnya tidak terlalu mengganggu," kata Anies.
Pertemuan yang akan dibicarakan dengan pengelola ojol adalah penentuan titik-titik spot di mana bisa dilakukan penurunan atau penjemputan penumpang, katanya.
(责任编辑:知识)
- ·Budi Arie Dukung Pemberantasan Judi Online: Jangan Kasih Kendor!
- ·Akui Dekat dengan Sultan Brunei Selama 60 Tahun, Prabowo: Kalau Brunei Dicubit, Indonesia Merasakan
- ·Tolak Penggusuran, Massa Demo di Balai Kota DKI: Tolong Keluarkan Alat Berat di Kebon Sayur!
- ·KWI Berharap Paus Leo XIV ke Indonesia: Beliau Pernah ke Tanah Papua
- ·Polda Jabar Bongkar Sindikat Pemalsu BBM
- ·Pacu Pembangunan Industri Petrokimia, Ini Langkah Kemenperin Guna Penuhi Kebutuhan Pasar Domestik
- ·Anindya Bakrie Soal Kasus Pemalakan Kadin Cilegon: Kami Hormati Proses Hukumnya
- ·Kata Dokter, Ini Tanda Kamu Kecanduan Masturbasi
- ·Hilangkan Bau Kali Item, Pemprov DKI Uji Coba 28 Pompa Portable
- ·Mahasiswi ITB Dipolisikan Buntut Meme Prabowo
- ·Hasto Tanggapi Langkah Ridwan Kamil Minta Restu Jokowi: Mentalitas Kalah!
- ·BPOM Terlibat dalam Penanganan Keracunan MBG, Apa yang Dilakukan?
- ·Peningkatan Daya Saing Terhambat, Kemenperin Ungkap Alasannya
- ·Kadispenad: 13 Korban Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke RSUD Pameungpeuk
- ·Resmi Didukung Gerindra, Khofifah dan Emil Dardak akan Daftar Pilgub Jatim 28 Agustus Mendatang
- ·Wabah Campak Menggila di Eropa dan Amerika Gegara Antivaksin, Menkes Mewanti
- ·Keluarga Kolonel Cpl Antonius Hermawan yang Gugur dalam Ledakan Garut: Tak Sempat Pulang Minta Restu
- ·Hari Minggu, Buruan Klaim Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu Ini
- ·Puluhan Pengacara Siap Dampingi Firman Wijaya Hadapi SBY
- ·Link dan Cara Daftar Jalur Mandiri PNJ 2025, Segini Besaran Biaya Pendaftarannya