时间:2025-05-31 23:57:03 来源:网络整理 编辑:百科
Jakarta, CNN Indonesia-- Dinkes DKI Jakarta mengimbau masyarakat mengencangkan upaya pencegahan pneu quickq加速器官网
Dinkes DKI Jakarta mengimbau masyarakat mengencangkan upaya pencegahan pneumoniapada anak, termasuk memakai masker di keramaian. Hal ini menyusul kasus pneumonia misterius yang tengah meningkat di China.
"Sejumlah hal perlu dilakukan masyarakat untuk mengantisipasi kenaikan kasus pneumonia balita di China 'walking pneumonia' yang kemungkinan disebabkan virus. Mulai dari adenovirus, RSV, rhinovirus, influenzae, parainfluenzae, COVID-19, dan mycoplasma," kata Dinkes melalui keterangan tertulis, Selasa (28/11).
Saat ini pihak Dinkes DKI Jakarta juga terus meningkatkan sistem pelaporan individu real time kasus ISPA dan pneumonia pada anak dan dewasa di seluruh puskesmas dan 194 rumah sakit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, sebagai langkah awal, Dinkes juga meminta masyarakat melakukan antisipasi agar terhindar dari pneumonia misterius seperti di China. Berikut pencegahannya:
Masyarakat diminta untuk memakai masker di keramaian, terutama mereka yang sedang sakit. Memakai masker di sekolah, ruang kerja, atau ruang indoor lainnya.
"Juga tentunya rutin mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun," kata dia.
![]() |
Jangan lewatkan imunisasi rutin lengkap pada anak.
Lakukan vaksinasi Covid-19 dari dosis 1-4 untuk usia 18 tahun ke atas dan anjuran vaksin influenza berbayar mandiri untuk usia 6 bulan ke atas terutama kelompok rentan. Misalnya balita, lansia, ibu menyusui, ibu hamil, tenaga kesehatan.
(tst/pua)FOTO: Gemasnya Rumah Sakit Teddy Bear, Tak Ada Lagi Takut Berobat2025-05-31 23:44
Indonesia Sang Penjaga Stabilitas ASEAN: Belajar dari Sukses Perdamaian Kamboja2025-05-31 22:52
OJK Gandeng AO PNM dalam Program SICANTIKS untuk Perkuat Literasi Keuangan Syariah2025-05-31 22:26
Gelar Rejeki wondr BNI2025-05-31 22:15
Rok Handuk 'Habis Mandi' Balenciaga Dijual Rp14 Juta2025-05-31 22:08
PSI Cari Pengganti Kaesang? Pendaftaran Ketum Baru Resmi Dibuka!2025-05-31 21:55
BGN Ungkap Penyebab Keracunan MBG di Bogor, Ada Salmonella dan E.Coli di Air, Telur, dan Sayur2025-05-31 21:45
Jemaah Haji Indonesia Bakal Diantar Jemput Bus Shalawat Inklusif dari Hotel ke Masjidil Haram2025-05-31 21:44
Studi: Duduk Lebih dari 10 Jam Sehari Bisa Tingkatkan Risiko Demensia2025-05-31 21:20
Cek bkn.go.id Pengumuman PPPK 2024 Tahap 2, Ini Langkah dan Cara Lihat Nama Kamu2025-05-31 21:12
Dipicu Gangguan Mental, 3 dari 10 Pelajar SMA Punya Perilaku Marah dan Cenderung Berkelahi2025-05-31 23:51
Rumah Charlie Chandra Pengugat Aguan Diblokade Anggota Polda Banten, Ghufroni: Terlalu Over Acting2025-05-31 23:40
Lamar Jadi Damkar dan PPSU, Ratusan Warga Serbu Balai Kota DKI: Disuruh Kirim Lamaran ke Sini2025-05-31 23:39
Prabowo: Kalau Kita Lemah, Kita Tak Bisa Bantu Palestina!2025-05-31 23:37
Pajak Usaha Ekonomi Digital Capai Rp 27,85 Triliun Hingga Akhir Agustus 20242025-05-31 23:15
Puan Minta Pemerintah Jamin Keselamatan WNI yang Terdampak Konflik India2025-05-31 23:07
BGN Ungkap Penyebab Keracunan MBG di Bogor, Ada Salmonella dan E.Coli di Air, Telur, dan Sayur2025-05-31 21:46
Habiburokhman Pasang Badan, Jadi Penjamin Penangguhan Penahanan Mahasiswi ITB di Kasus Meme Prabowo2025-05-31 21:32
Buku Sejuta Surat untuk Palestina: Suara Muda Bersatu untuk Kemanusiaan2025-05-31 21:14
Bali, Manado, Kalimantan Dipadati Wisatawan Selama Libur Waisak, Ini Jalur Tol Paling Macet2025-05-31 21:13